Minggu, 26 Juni 2011

TROY

Kisah perang Troya yang menempatkan mitologi Yunani Kuno sebagai seorang ksatrianya. Kisah ini sebetulnya merupakan efek tragis dari sebuah kecantikan, dimana kecantikan itu milik Helen dari 
Sparta. Film TROY sebetulnya meramu banyak cerita epic Yunani. Troy sendiri diangkat dari kisah The Illiad yang di karang oleh Homer pada 800 tahun sebelum Masehi. Film Troy ini di perankan oleh aktor-aktor Hollywood seperti Brad Pitt sebagai Achilles, Diane Krugger sebagai Helen, Orlando Bloom sebagai Paris, Eric Bana sebagai Hector, Brian Cox sebagai Agamemnon, Sean Bean sebagai Odesius--Odessey. Troy disutradarai oleh Wolfgang Pietersen dan naskah di tulis oleh David Benioff

==============================================================

Kisah film TROY ini bermula saat pangeran Troya, Paris yang terkenal sangat jujur dan Hecktor yang pemberani, bertamu ke Sparta. Di sana, Paris melihat kecantikan sosok Helen, istri dari Menelaus. Dikisahkan dalam film, bahwa Helen merana dengan pernikahannya dengan Manelaus yang kejam dan terlihat barbar, sehingga ia berniat melarikan diri. Paris dengan senang hati mengulurkan tangannya menyelamatkan Helen dan mengajaknya untuk ikut pulang bersama Paris ke Troya. Manelaus yang sadar istrinya yang cantik nan jelita menghilang, mendapat laporan dari budak kapal bahwa Helen ikut dalam kapal para Pengeran Troya. Manelaus segera menghubungi kakaknya, Raja Mycenae: Agamemmnon, untuk membantunya merebut Helen kembali. Agamemmnon yang memang sudah lama menunggu alasan peperangan dengan Troya yang selalu di lindungi Dewa Apolo.

Namun Agamemmnon sadar bahwa ia membutuhkan ksatria yang tangguh dan tak takut akan kematian. Maka ia memilih Achilles, pimpinan pasukan Aaegan yang terkenal pada keberanian dan kekuatannya. Sayangnya Achilles tidak tunduk pada siapapun. Ia tak takut pada siapapun, tapi ia bisa menghormati seseorang.

Agamemmnon mengutus Odysseus, satu-satunya raja Yunani yang di hormati Achilles. Achilles menyetujui tawaran kejayaan dan kemaasyuran namanya yang kelak ter toreh pada sejarah perang runtuhnya Kerajaan Troya. Kendati sang ibunda, Thetis, meramalkan kehancuran dan kebahagiaan Achilles, namun sang ksatria tetap akan cintanya pada peperangan. Achilles, sepupunya Patroclus dan pasukannya berangkat menuju medan perang.

Singkat cerita, para Pangeran tiba di Troya. Saat turun dari kapal, sorak sorai menyambut kedatangan Pangeran Paris dan Hector, dan juga Helen dari Sparta. Priam raja Troya, menyambut Helen,kekasih hati putra kesayangannya dengan senyum bahagia. Keluhan dan ke khawatiran Hector akan serangan pihak Sparta tak di gubris oleh Priam. Ia mengingatkan Hector, bahwa Troy memiliki Hector, dinding Troya, dan lindungan Dewa Apollo. Priam yakin bahwa kemenangan akan di genggaman mereka. Hal ini sudah berkali-kali di buktikan melalui serangan negara lain kepada Troya, dan mereka selalu menang.

==============================================================

Achilles dengan sekapal pasukannya, serta pasukan gabungan dari raja Odyssey, Agamemmnon dan Manelaus tiba di pantai Troya. Achilles dengan naluri perangnya, tanpa menunggu pasukan raja-raja lain, memimpin pasukannya menyerbu kuil Apollo. Mereka menghancurkan, membunuh, dan memporak porandakan kuli Apollo, bahkan memenggal kepala patung Apollo, dan menawan pelayan kuil Apollo yang juga keluarga kerajaan:Breseis yang kemudian menjadi tawanan 'spesial' bagi Achilles.

Saat Achilles sedang memantau medan perang, Breseis di bawa kehadapan Agamemnon, yang kemudian di jadikan umpan untuk Achilles agar tunduk padanya. Achilles marah, karena tak pernah tunduk pada siapapun. Achilles menantang Agamemnon berperang, namun kata-kata Breseis menenangkan Achilles. Achilles membawa kembali Breseis ke tendanya, sementara ia tak berperang. Agamemnon harus menelan kekesalan karena gagal memperalat Achilles, dan bahkan harus bertempur tanpanya. Achilles terpikat pada keteguhan dan kemurnian jiwa Breseis, dan jatuh cinta pada kelembutan wanita itu. Ia menikmati waktu damai sesaat yang dirasakannya saat bersama Breseis.

Pertempuran berikutnya merupakan sebuah duel kehormatan antara Paris dan Manaleus. Sparta dan Troya membuat perjanjian, bahwa siapa yang menang harus menanggung konsekuensi peperangan. Ternyata Paris yang penuh lemah lembut itu tak sanggup menghadang keganasan Manaleus hingga urusan ksatria ini hatus dituntaskan oleh Pangeran Hector. Hector melindungi Paris yang bersembunyi di balik kedua kakinya, dan akhirnya pedang Hectorlah yang menghabisi nyawa Manaleus. Hal ini di jadikan kesempatan untuk Agamemnon meneruskan niat peperangannya, yang tadinya membantu adiknya, kini berusaha menjatuhkan kerajaan Troya. Namun pasukan pemanah Troya dari balik dinding yang tinggi itu berhasil memukul mundur pasukan Sparta untuk sementara waktu.

Kejadian itu membuat Patroclus, sepupu Achilles terinspirasi. Saat pasukan Troya menggempur bala tentara Yunani, Patroclus memimpin pasukan perang Achilles ke medan perang. Ia bertempur dengan gaya Achilles, mengobarkan semangat peperangan dengan gagahnya. Namun naas, hidupnya berakhir di tangan Hector, pangeran Troya. Hector salah menduga, dikiranya, ia dapat membunuh Achilles dengan mudahnya. Kenyataannya, peristiwa itu menyulut amarah Achilles, si singa peperangan. Ia membakar jasad sepupunya penuh kepedihan. Permintaan Breseis juga tak di gubrisnya lagi.

Achilles menantang duel Hector. Hector sadar ia akan mati di tangan Achilles. Maka malam sebelumnya ia sudah menunjukkan jalan rahasia kepada istrinya,Andromache untuk menyelamatkan diri dari Sparta kalau saja ia meninggal. Dalam peperangan, Achilles tanpa ampun menyerang pangeran Hector. Hector, meski sudah berjuang mati-matian melawan, tetap kalah melawan amarah Achilles. Hector berusaha menawarkan perdamaian, namun Achilles menolak.

There's no path between Lion and Man! "Tak ada perjanjian antara Singa dan Manusia!" jawab Achilles pongah.

Pada masa berkabung, Achilles mengabulkan permintaan Priam, raja Troya yang sangat berani menyelinap masuk ke tendanya di malam kematian Hector putranya. Achilles memberikan 12 hari waktu berkabung, yang di gunakan Achilles dan pasukan Yunani untuk mengelabui Troya.

==============================================================

Kematian Hector adalah puncak kekalahan Troya. Priam di kelabui oleh pasukan Yunani dan Achilles, seolah-olah mereka sudah pergi dari tanah Troya. Sebuah patung kayu berbentuk Kuda raksasa dibangun oleh Yunani dan Aagean di depan pintu pagar Troya. Priam dan rakyat Troya beranggapan bahwa itu adalah kiriman dewa. Maka patung itu di bawa masuk. Rupanya patung itu berisi Odessey, Achilles dan pasukan lainnya. Di malam hari saat semua rakyat tertidur, pasukan Yunani menghancurkan dan memporak porandakan Troya. Raja Priam mati di tangan Agamemnon. Sementara Agamemmnon sendiri mati di tangan Breseis yang menusuknya dengan pisau kecil tepat di lehernya, saat mengancam Breseis untuk menjadi budak seks nya. 

Achilles mencari Breseis kemana-mana, dan menemukan Breseis di hadang Agamemnon. Saat Achilles tiba di tempat Breseis, ia begitu bahagia bisa menemukan kekasih hatinya. Namun peristiwa itu di salah artikan oleh Paris yang juga mencari sepupunya itu. Ia memanah beberapa kali di dada Achilles, dan sekali di tendon kakinya. Disitulah letak kelemahan Achilles, maka ksatria singa itu gugur seketika.....

==============================================================

Inti film ini sebetulnya adalah kisah cinta Paris dan Helen yang mengakibatkan 2 negara berseteru. Didalamnya juga terdapat pesan moral dimana seorang kakak seperti Hector tetap membela adik tersayangnya kendati kesalahan fatal yang di lakukan sang adik sampai membuat rakyat dan negaranya hancur dan sengsara. Dimana seorang Musuh yang gagah berani masih mampu memberikan kehormatan kepada musuh lainnya. Nilai-nilai patriotisme di tanamkan disini, dimana mengajarkan kita untuk mencintai dan membela negara seperti mencintai dan membela harga diri Ibu kita sendiri dengan gagah berani.

==============================================================

Untuk saya, film ini luar biasa. Lagu berjudul Remember yang dinyanyikan oleh Josh Groban sebagai soundtrack film ini adalah stau dari sekian banyak lagu yang ada di MP3 saya. Lagu yang sangat menggetarkan jiwa menurut saya, dan sering di gunakan sebagai lagu latar yang menggambarkan kegetiran, semangat, kenangan yang tak terlupakan. 

Efek film sudah tak di ragukan lagi. Bagaimana adegan peperangan yang tergambar nyata, bagaimana kru membuat kuda Troya yang besar berisi manusia itu. Semuanya sangat memukau. Kualitas akting pemain, membuat saya terhanyut dalam aliran cerita epos Yunani yang terkenal ini. Film Troy mendapat anugerah OSCAR dalam kategori Kostum terbaik.

==============================================================

Saya selalu mengagumi sifat ksatria yang dimiliki pahlawan jaman dahulu, dalam peperangan apapun mereka di lahirkan. Sifat yang sudah langka, naluriah, dan sudah menjadi kutukan atau berkat di saat yang bersamaan. Dan bagi saya, sifat Achilles yang angkuh, percaya diri, berani, buas, namun sekaligus mampu menyayangi dan memberi kehormatan pada musuhnya, itu adalah sebuah perpaduan sifat yang menjadikan saya kagum padanya.

Saat saya hamil Azalea, saya tadinya berpikir anak dalam rahim saya adalah laki-laki. Bertepatan dengan kehamilan saya, untuk yang kesekian kali saya menonton kembali film Troy itu. Ahilles sangat mengilhami saya dalam peberian nama. Maka, saat itu saya sudah memilihkan nama untuk si kecil:

Aghna Utsula Achilles

Sungguh suatu harapan anak saya akan se berani dan segagah Achilles.. Namun rupanya Allah menginginkan saya mengasuh seorang malaikat cantik. Tak mengapa, saya bersyukur mendapati malaikat cantik itu kini tumbuh besar dan pandai dalam pengasuhan saya. Mungkin kelak, saat akan ada anak lelaki di rumah kami, nama itu akan kami sematkan padanya.. Mungkin, suatu saat nanti..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar